PASURUAN, iNews.id - Desa Tutur, Kecamatan Wonorejo, Pasuruan, Jawa Timur, yang semula sepi mendadak riuh. Ya, seorang dukun di desa tersebut dikeroyok warga, karena diduga mencabuli seorang gadis tuna nitra, warga setempat. Akibatnya sang dukun babak belur. .
Awalnya, pelaku berinisial YH tertangkap basah oleh keluarga korban. Bahkan keluarga korban sempat merekam perbuatan bejat pelaku sebagai barang bukti.
Sementara pengeroyokan terjadi pada Rabu (22/6/2022) siang. Warga yang mengetahui perbuatan YH langsung mendatangi rumah korban dan memukuli hingga kepala pelaku bercucuran darah.
"Digerebek di TKP, hampir di-massa," kata Kepala Dusun Tutur, Rokhim.
Polisi yang mendatangi lokasi langsung mengevakuasi pelaku dan membawa ke Polres Pasuruan.
Dari hasil pemeriksaan, pencabulan itu terjadi saat pelaku hendak mengobati mata korban. Pelaku juga berdalih menyantuni korban yang berstatus yatim piatu.
"Modusnya memberikan santunan tapi masih kita dalami lagi apakah ini pernah dilakukan sebelumnya," kata Kanit Pidum Satreskrim Polres Pasuruan, Ipda Anton Hendro Wibowo.
Dia menjelaskan, korban bukan anak di bawah umur dan sudah berusia 35 tahun. Selama ini korban tinggal bersama kerabat karena kedua orang tuanya telah meninggal.
Atas perbuatannya, pelaku terancam menjadi tersangka dijerat pasal pencabulan dengan ancaman 12 tahun penjara.
Editor : Iwan Setiawan
Artikel Terkait