“Upaya kegiatan preemtif dan preventif serta didukung polda gakkum lantas secara elektronik dengan menggunakan etle statis dan mobile dikedepankan dalam pelaksanaan operasi keselamatan kali ini dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan perundang–undangan lalu lintas,” ucap Edwar.
Edwar menjelaskan, sasaran dari Ops Keselamatan ini sendiri yaitu pelanggaran lalu lintas yang kasat mata dan pelanggaran yang berpotensi menimbulkan laka lantas.
"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas, agar terwujudnya situasi keamanan keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas," tutur Edwar.
Terpisah, Kasat Lantas Polres Purwakarta, AKP Warjo menyebut terdapat tujuh pelanggaran lalu lintas yang menjadi sasaran utama dalam operasi yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia tersebut.
"Di antaranya, pengemudi yang menggunakan ponsel saat berkendara, pengemudi yang masih di bawah umur, pengendara motor yang berboncengan lebih dari satu orang, dan pengemudi yang melawan arus," ucap Warjo.
Editor : Iwan Setiawan
Artikel Terkait