“Kami tidak akan mentolerir aksi brutal semacam ini. Pelajar yang kedapatan membawa senjata tajam akan diproses hukum sesuai aturan yang berlaku,” tegas Enjang.
Lebih jauh, pihak kepolisian menyoroti pentingnya peran sekolah dan orang tua dalam membina dan mengawasi perilaku pelajar, agar tidak mudah terjerumus dalam aksi kekerasan.
“Kami minta sekolah melakukan pembinaan maksimal. Dan orang tua juga harus aktif mengawasi pergaulan anak-anaknya. Jika tidak, kita akan kehilangan masa depan generasi muda,” kata Enjang. ***
Editor : Iwan Setiawan
Artikel Terkait