Aksi Copot Gambar Wajah Bupati Purwakarta di Mobil Ambulans, Bupati Dituntut Tegas

PURWAKARTA, iNews.id - Gambar wajah Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika yang terpampang di mobil-mobil ambulans desa dicopot.

Aksi pencopotan dalam dua hari terakhir ini, konon dilakukan atas perintah para camat pada masing-masing desa.

Baca Juga

Jabatan Anne Ratna Mustika sebagai Bupati Purwakarta Segera Usai, Ini Catatan Para Tokoh

Saat mendengar gambar wajahnya dicopot, Bupati Anne tak terlalu mempermasalahkan. Dia tampak tak terpancing.

Bupati Anne menyilakan gambar dirinya dicopot, asal mobil ambulans tetap digunakan untuk kepentingan masyarakat yang membutuhkan.

Publik Purwakarta menduga  aksi copot gambar ini merupakan imbas dari ajuan gugat cerai Bupati Anne kepada Dedi Mulyadi.

Baca Juga

Peringatan Hari Bhayangkara ke-77, Kapolres Purwakarta: Polri Terus Berbuat yang Terbaik untuk Warga

Terlepas dari benar tidaknya dugaan tersebut, sejumlah pihak menyayangkan terjadinya aksi copot gambar. 

"Apapun alasannya, itu menyangkut moral, kepatutan, dan etika pegawai pemerintahan," ujar Agus Yasin, pemerhati kebijakan publik Purwakarta, Sabtu (1/10/2022).

Dikatan Agus, jika camat memerintahkan para kades untuk mencopot gambar, maka harus dicari tahu apakah ada yang memerintah camat. Atau, camat yang mempunyai inisasi.

Baca Juga

Desakan agar Jajaran Direksi PDAM Gapura Tirta Rahayu Mundur Semakin Mengerucut

"Kalau atas inisiatif sendiri, apa motifnya? Dan jika ada yang memerintahkan, siapa orangnya dan apa pula motifnya," papar Agus.

Yang jelas, imbuh dia, aksi copot gambar yang diduga melibatkan camat merupakan pelanggaran etika pejabat publik.

Agus melanjutkan, mengacu kepada Undang Undang tentang ASN disebutkan bahwa ASN harus beretika dan memperhatikan kepatutan. 

Baca Juga

Tiga Pekan Tak Mendapat Pasokan Air, Warga Gandasari Bakal Datangi Kantor Bupati Purwakarta

Etika jabatan atau kode etik merupakan ketentuan-ketentuan atau standar-standar yang mengatur perilaku moral para aparatur.

"Isinya tentang ajaran-ajaran moral dan azas-azas kelakuan yang baik bagi aparatur dalam menunaikan tugas dan melakukan tindakan jabatannya," paparnya.

Di tempat terpisah, tokoh Purwakarta Memet Hamdan menyarankan agar Bupati Anne bertindak tegas atas adanya aksi copot gambar.

Baca Juga

Jelang Masa Jabatan Bupati Purwakarta Habis, Anne Ratna Mustika Harus Tinggalkan Kesan yang Baik

"Ya, tegas untuk mencari tahu apa motifnya. Bupati harus panggil camat. Catat berapa kepala desa atau kelurahan di wilayahnya yang melakukan pencopotan gambar," kata Memet.*

Editor : Iwan Setiawan