get app
inews
Aa Text
Read Next : Tanamkan Disiplin Lalulintas Sejak Dini, Polwan Purwakarta Gelar Police Goes To School

Harga Beras di Pasar Rebo Purwakarta Melambung, Pedagang: Musim Paceklik

Selasa, 13 Februari 2024 | 11:04 WIB
header img
Harga beras di pasar tradisionap Pasar Rebo Purwakarta mahal. Foto: iNewsPurwakarta.id/Irwan

PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Harga komoditas beras di pasar tradisional Pasar Rebo Purwakarta, Jawa Barat melambung tinggi, Selasa (13/2/2024). 

Saat ini untuk beras premium dijual pedagang seharga Rp17 ribu perkilogram. Padahal, normalnya dikisaran Rp12 ribu perkilogram. 

Selain beras premium, beras medium pun ikut naik menjadi Rp16 ribu perkilogramnya. Sedangkan untjk beras yang kualitasnya rendah di bawah medium, sudah tidak ada yang di bawah Rp10 ribu perkilogramnya. 

Menurut sejumlah pedagang beras, musim paceklik ini menjadi penyebab utama kenaikan harga beras. Petani belum melakukan panen, karena masa tanam baru dimulai sekitar bulan Januari lalu. Diperkirakan masa panen masuk pada bulan Maret dan April. 

"Iya harga beras terus naik. Penyebabnya karena posokan ke pasar minim, petani kan belum panen, masa paceklik," ucap Ayi, pedagang beras saat ditemui iNewsPurwakarta.id di kiosnya di Pasar Rebo, Selasa (13/2/2024). 

Sementara terkait rencana masuknya beras impor, sejumlah pedagang menilai akan berpengaruh terhadap harga beras di pasar. Dimana harga beras di pasar akan turun. 

"Beras impor saya yakin akan berpengaruh terhadap harga beras di pasar. Karena saat ini pasokan beras lokal sudah mulai langka, sehingga harganya pun tinggi. Jadi dengan datangnya beras impor ke pasar, menurut saya sangat membantu, bisa menekan harga beras," kata Zaenudin, pedagabg beras lainnya. 

Ada pun tingginya harga beras ini dikeluhkan oleh para pembeli. Bu Ros misalnya. Perempuan berusia 38 tahun yang tinggal di wilayah kota Purwakarta ini mengaku merasa keberatan dengan harga beras yang mahal. 

"Duh keberatan sekali. Karena membutuhkan tetap saja dibeli. Tapi jumlah pembeliannya dikurangi. Saat harga normal saya bisa beli banyak sekalian untuk stok, kalau sekarang hanya 2 liter aja langsung di masak," jelas Ros. 

Diperkirakan harga beras akan terus naik hingga menyentuh harga Rp 2o ribu perkiligramnya. Untuk itu pedagang dan pembeli berharaap pemerintah segera turun tahgan untuk menstabilkan harga beras.(***)

 

Editor : Iwan Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut