Di tempat terpisah, pengurus Korp Alumni (Koral) KNPI Nanang Hera ikut bersuara. Sejauh pengamatannya, Zaenal Arifin akan diusung diusung koalisi PDIP, PPP, dan Hanura.
“Yadi Rusmayadi diusung Nasdem dan PKS. Sedangkan Anne Ratna Mustika masih tampak tenang-tenang saja, Nah, di luar tiga sosok orang ini, ada dua sosok lainnya yang muncul yakni Saepul Bahri Binzein dan Ivan kuntara,” ujar Nanang.
Nanang melanjutkan, Binzein yang selama ini membranding dirinya sebagai penerus kepemimpinan Dedi Mulyadi, diusung Gerindra.
Menurut Nanang, sebelumnya perjalanan Binzein sempat terhalang oleh ketua DPD Gerindra Purwakarta. Namun Dedi Mulyadi tak tinggal diam dan berupaya keras hingga akhirnya Binzein mengantongi surat rekomendasi dari Gerindra dan Demokrat.
Sosok Ivan Kuntara, kata Nanang, juga jangan dipandang sebelah mata. Dia mengatakan, Ivan mempunyai akses kuat di DPP Golkar.
“Melihat dari proses perjalanannya, kemungkinan pasangan calon di Pilkada Purwakarta yakni Yadi-Pipin, Binzein-Ijo,
Dan Anne-Ivan. Yang menarik adalah Zaenal Arifin. Siapakah yang kelak akan mendampinginya. Potensinya ada pada Irwan Abdurrachman, Budi Hermawan, atau Hidayat,” ujar Nanang.
Editor : Iwan Setiawan