BAZNAS RI Dorong Sinergi Pengelolaan Zakat di Rest Area KM72 A Tol Cipularang

PURWAKARTA, iNews.id – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Republik Indonesia menggelar Forum Koordinasi bertema “Sinergi Pengelolaan Zakat Badan Amil Zakat Nasional dan Lembaga Amil Zakat”.

Kegiatan ini dilakasanakan di Rest Area KM72 A Tol Cipularang, wilayah Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, pada Minggu (3/12/2024).

Baca Juga

Tanamkan Disiplin Lalulintas Sejak Dini, Polwan Purwakarta Gelar Police Goes To School

Event ini dihadiri para penggiat zakat dari berbagai daerah seperti Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.

Usai acara, peserta forum mengunjungi sejumlah lokasi di sekitar rest area tersebut yang telah bekerja sama dalam program pemberdayaan masyarakat berbasis zakat.

Pimpinan Bidang Koordinasi Nasional BAZNAS RI, KH. Achmad Sudrajat, menyampaikan harapannya agar forum ini dapat memperkuat sinergi antar lembaga amil zakat di Indonesia. 

Baca Juga

Warga Jatiluhur Geger, Babi Hutan Masuk ke Dalam Rumah Warga

“Program ini bertujuan menciptakan masyarakat berbasis rest area yang mandiri. Ini menjadi pilot project pertama di Indonesia,” ujarnya.

KH. Achmad juga mengajak para pemuda untuk berkolaborasi dalam program filantropi ini. “Kami berharap program ini mampu melahirkan kolaborasi yang menghasilkan manfaat besar bagi masyarakat, khususnya di kawasan sekitar rest area dan daerah lainnya di Indonesia,” ucapnya.

Sementara itu Steering Committee Rest Area KM72 A Tol Cipularang, Prof. Dr. PM Budi Haryono, menyampaikan bahwa potensi pengembangan kawasan ini untuk mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Baca Juga

Diduga Sopir Ngantuk, Truk Besar Tabrak Truk Kecil di Res Area Tol Purbaleunyi Kilometer 88, 1 Tewas

“Kami menyediakan fasilitas lengkap untuk pelaku UMKM agar mereka bisa berkembang. Konsep ini memungkinkan mereka naik kelas dari pemain kecil menjadi pemain besar,” jelas Prof. Budi.

"Rest area ini memiliki luas 13 hektare dan masih akan diperluas hingga 15 kilometer ke sekitarnya," tambahnya.

Sementara dengan adanya Forum ini diharapkan menjadi langkah awal kolaborasi strategis antara BAZNAS, lembaga amil zakat, dan pelaku usaha dalam menciptakan ekosistem pemberdayaan berbasis zakat yang berkelanjutan. ***

Editor : Iwan Setiawan