Banjir di Cikaobandung Purwakarta Surut, Warga Bersih-bersih Rumah

PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Banjir yang merendam ratusan rumah di Kampung Sawah, Desa Cikaobandung, Kecamatan Jatiluhur, Purwakarta, pada Sabtu (8/3/2025) malam, kini telah surut, Minggu (9/3/2025) pagi.
Hanya saja, genangan air masih terlihat di jalan raya dengan ketinggian antara 20 hingga 30 centimeter.
Seiring surutnya banjir, warga bersih-bersih rumah, dari kotoran dan lumpur yang terbawa arus banjir.
Salah seorang warga, Kasa mengaku tembok dapur rumahnya jebol akibat derasnya arus air banjir yang tiba-tiba datang. Akibatnya, ia bersama istri dan anaknya terpaksa mengungsi ke rumah saudaranya yang jauh dari lokasi banjir.
"Saat dinding dapur jebol, saya dan istri ada di rumah. Lalu bergegas mengungsi ke rumah saudara yang ada di dataran tinggi kampung ini," ucapnya.
Kasa menambahkan, selain dinding belakang rumahnya jebol, barang-babrang di dalam rumah seperti kursi dan meja hanyut terbawa banjir.
Sementara penyebab banjir, menurut Kepala Desa Cikaobandung, Sajid Majdi, tanggul sungai Cinangka jebol akibat arus deras sungai.
"Selanjutnya air sungai ke pemukiman dan merendam 300 rumah warga," jelasnya.
Sajid menyebut, jika tanggul di pinggir sungai Cikao tidak dijebol oleh pihakanya, air akan lama merendam wilayah desanya.
"Kami jebol tanggul itu untuk sementara, dan air dari pemukiman langsung mengalir ke sungai Cikao, sehingga cepat surut," ungkapnya.
Sementara akibat banjir, kata Sajid, ratusan rumah warga terendam, 4 diantaranya rusak.
"Tidak ada korban jiwa. Warga yang mengungsi juga sudah kembali," jelasnya. ***
Editor : Iwan Setiawan