Puluhan Miliar Menanti! Lomba Desa Jabar 2025 Resmi Dimulai

PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Lomba pembangunan desa dan kelurahan tingkat Jawa Barat resmi dimulai pada 1 Agustus 2025. Ajang bergengsi ini akan memperebutkan Anugerah Gapura Sri Baduga dan stimulus dana pembangunan dengan total mencapai puluhan miliar rupiah.

Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Purwakarta, Alit Sukandi, mengatakan bahwa lomba ini bukan sekadar kompetisi, melainkan bentuk nyata apresiasi terhadap desa dan kelurahan yang mampu menunjukkan kinerja terbaik dalam pembangunan wilayahnya.

Baca Juga

Tanamkan Disiplin Lalulintas Sejak Dini, Polwan Purwakarta Gelar Police Goes To School

"Akan ada Anugerah Gapura Sri Baduga bagi pemenang, serta stimulus dana pembangunan dengan total puluhan miliar rupiah," ujar Alit saat ditemui di kegiatan Gempungan Pelayanan Publik di Kecamatan Bungursari, kemarin.

Lomba ini akan berlangsung hingga Desember 2025 dan melibatkan proses penilaian berjenjang mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten/kota, hingga provinsi. Penilaian mencakup berbagai aspek seperti pengelolaan lingkungan, keuangan, hingga pelaksanaan program-program pembangunan desa.

Menariknya, selain memilih desa dan kelurahan terbaik, lomba ini juga akan mengumumkan yang berkinerja terburuk sebagai bentuk evaluasi dan bahan perbaikan ke depan.

Baca Juga

Warga Jatiluhur Geger, Babi Hutan Masuk ke Dalam Rumah Warga

Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzen, yang akrab disapa Om Zein, juga menyampaikan dukungannya. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif.

"Mari kita buktikan bahwa desa dan kelurahan di Purwakarta bisa bersaing dan menjadi yang terbaik di Jawa Barat," seru Om Zein dalam sambutannya.

Para kepala desa, lurah, RT, RW, hingga masyarakat umum diimbau untuk mulai mempersiapkan diri menyambut penilaian.

Baca Juga

Diduga Sopir Ngantuk, Truk Besar Tabrak Truk Kecil di Res Area Tol Purbaleunyi Kilometer 88, 1 Tewas

Ajang ini bukan hanya soal prestise, tetapi juga menjadi momentum penting untuk mempercepat pembangunan desa dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Jawa Barat. ***

Editor : Iwan Setiawan