Hujan Deras, Warga Purwakarta Tewas Tertimpa Tembok Penahan Tanah
PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Purwakarta memicu runtuhnya Tembok Penahan Tanah (TPT) di Kampung Sulukuning, Desa Mekargalih, Kecamatan Jatiluhur, Minggu (28/12/2025) sore. Warga bernama Jaya Santoso tewas tertimpa.
Peristiwa memilukan ini terjadi saat intensitas hujan sedang mencapai puncaknya. Tembok beton setinggi lima meter yang berada tepat di belakang rumah korban mendadak ambruk. Tanpa sempat menyelamatkan diri, Jaya Santoso tertimpa material tanah basah dan bongkahan beton besar yang merangsek masuk ke area belakang rumahnya.
Laporan musibah ini diterima oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Purwakarta pada pukul 15.40 WIB. Tim rescue segera dikerahkan ke lokasi untuk melakukan pencarian darurat.
Proses evakuasi berlangsung mencekam selama hampir empat jam. Medan yang sempit dan material longsoran yang didominasi beton padat menjadi tantangan utama petugas gabungan dari Damkar, BPBD, kepolisian, hingga relawan.
"Kesulitannya karena korban tertimbun material beton dan tanah setinggi lebih dari satu meter. Kami harus berjibaku mengangkat puing secara manual dan menyemprot tanah dengan air agar tidak terlalu padat," ungkap Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Purwakarta, Juddy Hediana.
Petugas terpaksa bekerja ekstra hati-hati menggunakan alat manual seperti cangkul dan sekop karena kondisi tanah di lokasi kejadian masih tergolong labil dan berisiko longsor susulan.
Setelah perjuangan panjang di tengah sisa guyuran hujan, tim akhirnya berhasil menemukan titik keberadaan korban. Sayangnya, Jaya Santoso ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada pukul 19.15 WIB.
Jasad korban langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit terdekat.
Editor : Iwan Setiawan