PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Harga sejumlah sayuran di Pasar Tradisional Purwakarta, Jawa Barat mulai merangkak naik, Jumat (6/19/2023).
Seperti harga cabai rawit merah yang alami kenaikan sebesar Rp15 ribu perkilogram.
Saat ini pedagang menjual cabai rawit merah seharga Rp50 ribu perkilogram. Padahal sebelumnya hanya Rp35 ribu perkilogram.
"Malam tadi naiknya, ya, jadi lima puluh ribu perkilogram. Kalau cabai lainnya sih masih standar," ucap Maryam, pedagang sayuran saat ditemui iNewsPurwakarta.id di kiosnya, Jumat (6/10/2023).
Selain cabai rawit merah, Maryam melanjutkan, kenaikan harga juga terjadi pada timun. Saat ini ia menjual Rp12 ribu perkilogram, naik dari Rp8 ribu perkilogram.
Selain itu, harga buncis yang sebelumnya Rp18 ribu naik menjadi Rp24 ribu perkilogram.
Maryam menduga, naiknya harga cabai rawit merah dan sayuran tersebut akibat kemarau panjang.
"Ya kalau kekeringan tanaman sayuran pada mati. Pasokan ke pasar pun berkurang, harganya pun pasti naik," ungkap Maryam.
Selain dampak kemarau, Maryam menyebut, naiknya harga cabai rawit merah dan sayuran juga dampak menjamurnya pedagang online.
"Duh pedagang online sekarang tuh menjamur. Pengaruhnya besar sekali bagi pedagang di pasar. Soalnya semua bisa di kirim, bawang merah, putih, apapun bisa di kirim pake HP (online)," jelas Maryam.
Pedagang berharap agar cuaca kembali baik, yakni turun hujan. Hal ini agar kebutuhan pokok bisa terkendali, serta meminta pemerintah untuk bisa memikirkan nasib pedagang konvensional di tengah gempuran pedagang online.(**)
Editor : Iwan Setiawan
Artikel Terkait