PURWAKARTA, iNews.id - Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Jatiluhur, Purwakata, Jawa Barat, dibobol kawanan maling. 18 Monitor Komputer LED seharga sekitar Rp 136 juta, raib digasak maling.
Petugas kepolisian dari Satreskrim Polres Purwakarta, terus melakukan penyelidikan di lokasi kejadian, jumat (04/03/2022). Sementara aksi pembobolan disekolah yang berlokasi di Desa Bunder, Kecamatan Jatiluhr, Purwakarta ini terjadi Kamis dinihari (03/03/2022).
Selain meminta keterangan pihak sekolah, polisi juga memperhatikan rekaman kamera CCTV yang ada di sekolah tersebut.
Dari rekaman kamera CCTV, kawanan maling sekelompok pemuda berjumlah sekitar 6 orang. Mereka masuk ke areal sekolah melalui jalan belakang bangunan sekolah yang tidak tertutup tembok benteng pagar.
Lalu, mereka berpencar. Sebagian masuk ke ruangan kantor tata usaha (TU), melalui jendela yang telah dirusaknya.
Sebagian lagi masuk ke ruang laboratorium komputer juga dengan terlebih dulu mencongkel jendelanya dengan linggis dan obeng yang dibawanya.
Adapun di ruangan kantor TU, sebelum menggasak monitor komouter, kawanan maling mengacak-acak lemari serta meja. Diduga karena tidak menemukan uang dan barabg berharga, mereka menggasak dua monitor komputer.
Kawanan Maling Bobol Laboratorium Komputer SMAN 1 Jatilu hur. gasak 18 komputer. (Poto.rekaman CCTV)
Sedangkan di ruang laboratorium komputer, mereka menggasak 18 monitor komputer yang ada di ruangan tersebut. Keyboard dan mousenya, tidak mereka bawa, ditinggalkan tergeletak di atas meja.
Dalam melakukan aksinya, kawanan maling ini terlihat santai. Mereka sempat ngobrol, sebelum kabur.
Sementara aksi pembobolan ini diketahui satpam sekolah pagi hari. Kemudian dilaporkan ke kepala sekolah dan dilanjutkan kepada polisi.
Menurut Kepala Sekolah SMAN 1 Jatiluhur, Jajang Koswara, aksi pencurian ini terjadi dinihari, ketika satpam yang berjaga di pos depan sekolah tengah tidur.
"Diduga kawanan maling yang berusia produktif (pemuda) ini juga sudah mengetahui lingkungan sekolah," ucapnya.
Sedangkan monitor komputer yang digasak, kata Jajang, berjumlah 20, namun yang 2 monitor tertinggal di halaman sekolah.
"Mungkin buru-buru, jadi 2 monitor komputer ini tertinggal," terangnya.
Untuk jumlah kerugian, masih kata Jajang, masih dalam perincian pihak sekolah. Tapi, kalau harga per monitornya, rata-rata Rp 7 juta.
SMA Negeri 1 Jatiluhur (Poto: Irwan/iNews.idPurwakarta)
Kawanan maling sendiri masuk dan kabur melalui belakang bangunan sekolah, karena sepi dan ada jalan masuk tidak tertutup benteng pagar. Selain itu ada areal pesawahan yang tembus ke jalan raya menuju kota Purwakarta.
"Diduga kawanan maling kabur ke jalan setelah melintasi sawah di belakang sekolah," ujar Jajang.
Pihak sekolah berharap, pihak kepolisian segera mengungkap dan menangkap para pelaku. Sedangkan Kasus pembobalan ini ditangsni petugas Satreskrin Polres Purwakarta.
Editor : Iwan Setiawan
Artikel Terkait