Oland menilai karya dan kiprah PWI Purwakarta saat ini tak ada yang terbilang monumental, “Saya lihat kiprah PWI Purwakarta landai-landai saja,” ucapnya.
Dikatakannya, dibanding dengan kiprah PWI-PWI lainnya di Jawa Barat, PWI Purwakarta terbilang tertinggal.
“Kita jangan bicara soal program. Kegiatan rutin yang wajib dilaksanakan pengurus, seperti konferensi kerja yang wajib dilaksanakan minimal satu kali dalam satu periode kepengurusan, nyaris tidak terdengar,” ujar Oland.
Dia melihat banyak hal yang perlu dibenahi di internal PWI Purwakarta. “Ya, kalau dirinci satu-persatu, banyaklah. Tapi saya lebih menekankan agar keberadaan sekretariat lebih menjadi prioritas untuk dibenahi. Sekretariat PWI Purwakarta saat ini sangat memprihatinkan,” imbuh dia.***
Editor : Iwan Setiawan