get app
inews
Aa Text
Read Next : Tanamkan Disiplin Lalulintas Sejak Dini, Polwan Purwakarta Gelar Police Goes To School

2 Hari Tak Pulang, Peternak Ayam Adu di Purwakarta Ditemukan Tewas di Kandang Ayam

Kamis, 26 Januari 2023 | 19:40 WIB
header img
Kapolsek Pasawahan AKP Ali Murtadho di kandang ayam TKP penemuan pembudidaya ayam tewas. Foto: Istimewa

PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Warga Kampung Pasir Kihiang Blok M, Desa Lebak Anyar, Pasawahan, Purwakarta, Jawa Barat gempar, Kamis (26/1/2023) siang. 

Itu terjadi setelah seorang warga bernama Gun Gun Gumilar (52) ditemukan tewas di kandang ayam miliknya, diduga akibat tersengat listrik.   

Menurut Kapolsek Pasawahan AKP Ali Murtadho, ditemukannya mayat korban, berawal pada hari Selasa (24 /1/2023), korban pergi ke kandang ayam milik korban untuk memberi makan ayam. 

Namun hingga hari Kamis (26/1/2023), korban tidak kunjung pulang ke rumahnya. Selanjutnya istri korban Evi Savitri pergi ke kandang ayam, untuk mencari korban. 

"Setiba di areal kandang, istri korban meminta bantuan Hendra Sukmawan, teman korban untuk masuk ke kandang ayam korban. Dan Hendra menemukan korban sudah tak bernyawa," ucap Ali, di lokasi kejadian, Kampung Pasir Kihiang Blok M, Desa Lebak Anyar, Pasawahan, Kamis (26/1/2023). 

Ali menjelaskan, korban saat ditemukan saksi Hendra dalam kadaan tertelungkup. Tangan kiri korban memegang kawat untuk menggantung tempat minum ayam. 

"Diduga kabel listrik di dekat kawat tersebut bocor, karena kawat yang dipegang korban teraliri listrik," ungkap Ali. 

Ali melanjutkan, kemudian saksi Hendra memberi tahu istri korban. Berikutnya, keluarga korban dibantu warga setempat mengevakuasi jasad korban ke rumah keluarganya di sekitar kandang ayam. 

Jajaran Polsek Pasawahan sendiri, kata Ali, datang ke tempat kejadian perkara (TKP) setelah menerima laporan dari warga. 

Dari hasil oleh TKP, sambung Ali, terdapat luka bakar di tangan sebelah kiri korban. Diduga luka tersebut akibat tersengat listrik. 

"Diduga korban sudah meninggal dua hari lalu, karena kondisi korban sudah lebam dan mengeluarkan bau yang tak sedap," ujar Ali. 

Disebutkan Ali, pihaknya tidak melakukan otopsi terhadap mayat korban. Karena atas permintaan keluarga dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.(*) 

 

 

Editor : Iwan Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut