Kronologi Anak 4 Tahun di Purwakarta Idap Penyakit Polio

PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Seorang anak berusia 4 tahun asal Kecamatan Maniis, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat terjangkit penyakit polio.
Menurut Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta, Eva Lystia Dewi, anak yang terkonfirmasi polio itu pertama kali diketahui saat sang anak berobat di Puskesmas Maniis.
"Si anak ini berobat ke puskesmas karena demam dan ada kelemahan pada kedua tungkai kakinya sejak usia dua tahun," ucap Eva, saat ditemui wartawan di kantor Dinkes Purwakarta, Senin (20/3/2023).
Saat itu, Eva melanjutkan, petugas Puskesmas mencurigai bahwa sang anak tersebut mengalami polio. Akhirnya pihak Puskesmas mengambil sampel feses untuk dikirim ke lab rumah sakit yang ada di Bandung.
"Pada Selasa (14/3) kemarin, hasil lab yang kami terima benar bahwa sang anak tersebut terkonfirmasi positif polio," ungkapnya.
Berdasarkan keterangan dari orang tua, kata Eva, bahwa sang anak telah memiliki keterbatasan sejak usia dua tahun.
"Jadi pada usia dua tahun itu, sang anak sulit berjalan dan berbicara. Hingga akhirnya kondisi anak melemah saat usia 4 tahun," katanya.
Supaya kasus polio tidak menyebar di wilayah Kabupaten Purwakarta, Eva mengatakan bahwa Dinkes Purwakarta akan melakukan surveilans di sekitar lingkungan dari anak yang terkonfirmasi polio.
"Kami akan lakukan surveilans dengan mengambil sampel-sampel kepada orang yang pernah berkontak langsung dengan sang anak yang saat ini dalam proses. Kemudian kami juga akan fokus memutus mata rantai penularan," ucapnya.
Adapan untuk memutus mata rantai penularan penyakit polio, Eva mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan Outback Respond Immunization (ORI).
"Jadi nanti kami akan melakukan ORI atau lakukan imunisasi terhadap anak di usia 0 hingga 59 bulan secara serentak di seluruh wilayah Kabupaten Purwakarta pada 28 Maret 2023 mendatang," kata Eva.(*)
Editor : Iwan Setiawan