Delegasi KTT ASEAN ke-43 akan Melintas Purwakarta, Polres Purwakarta Dirikan 6 Pos Pengamanan

PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Kapolres Purwakarta, menggelar tactical floor game (TFG) dihadapan Karo Ops Polda Jabar, di Mapolres Purwakarta.

Kegiatan ini dilakukan sebagai kesiapan pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ASEAN ke-43 di wilayah Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Juga

Tanamkan Disiplin Lalulintas Sejak Dini, Polwan Purwakarta Gelar Police Goes To School

Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain mengatakan, dalam TFG, dibahas kendala yang dikhawatirkan terjadi. Itu dilakukan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

"Dalam TFG kita lemparkan persoalan-persoalan, jika terjadi di lapangan bisa koordinasi, komunikasi, dan kendali yang baik khususnya yang terkait dengan pengamanan jalur yang menjadi ruang lingkup tanggung jawab kami di Wilayah Kabupaten Purwakarta," ucap Edwar, Sabtu (2/8/ 2023).

Edwar belum merinci pola pengamanan yang akan dilakukan. Namun dia menegaskan pengamanan yang ada berkoordinasi dengan TNI dan stakeholder terkait.

Baca Juga

Warga Jatiluhur Geger, Babi Hutan Masuk ke Dalam Rumah Warga

"Ada enam titik pos dalam pengamanan Polres Purwakarta yakni, pintu keluar Gerbang Tol Jatiluhur, pintu keluar Gerbang Tol Sadang, pintu keluar Gerbang Tol Cikopo, rest area KM 72 B, rest area KM 88 B dan Rest area KM 97 Tol Cipularang," sebut Edwar.

Edwar mengatakan, bahwa kegiatan TFG ini sangatlah penting dilakukan. Hal ini guna memantapkan kesiapan para anggota yang terlibat terhadap detail pengamanan pada peserta KTT ASEAN ke-43 saat melintas di wilayah Kabupaten Purwakarta.

Selain itu lanjutnya, dengan adanya kegiatan TFG tersebut, para personil mendapatkan gambaran akan apa yang dihadapi dalam pengamanan Operasi Tri Brata Jaya 2023 sehingga dapat menyamakan persepsi, pola pikir dan tindakan jika terdapat kejadian yang mengancam keamanan dan ketertiban.

Baca Juga

Diduga Sopir Ngantuk, Truk Besar Tabrak Truk Kecil di Res Area Tol Purbaleunyi Kilometer 88, 1 Tewas

"TFG ini intinya untuk menghadapi kontinjensi atau keadaan dan situasi yang diperkirakan akan segera terjadi, tetapi mungkin juga tidak akan terjadi. Jadi dari awal kita sudah mempersiapkan diri menghadapi berbagai keadaaan atau situasi nantinya,” papar AKBP Edwar Zulkarnain. (**)

Editor : Iwan Setiawan