"Ya setelah dipijat, ustad itu mencabuli santrinya atau korban," ucap Cucu, saat ditemui di lokasi, Sabtu (9/12/2023).
Menurutnya, aksi sang ustad sudah dilakukan sejak bertahun-tahun, tepatnya ketika para santri duduk di bangku kelas 4 SD hingga sekarang.
"Sekarang korban sudah ada yang kelas 3 Tsanawiyah. Para korban merupakan santri yang mengaji di pondok pesantren ini. Di pesantren ini santrinya cukup banyak. Untuk pelaku kini melarikan diri," ungkap Cucu.
Hingga, Sabtu siang, warga masih berkerumun di lokasi pesantren. Warga berharap pelaku dapat segera ditangkap untuk mempertanggung jawabkan perbuatan tidak terpujinya.
Polisi hingga saat ini masih mendata korban lain yang diduga menjadi korban kekerasan seksual Ustad O. Kemungkinan korban akan terus bertambah, karena sebagian korban masih ada yang di sekolah.
Editor : Iwan Setiawan