Dalam 100 Hari Pertama, Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein Harus Evaluasi Kinerja Pejabat

PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Ketua DPC Himpunan Advokat Pengacara Indonesia (HAPI) Kabupaten Purwakarta, Jawabarat, Gegen Diosya mengingatkan Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein mengevaluasi kinerja pejabat.
Gegen menyatakan, yang perlu dievaluasi yakni personal pejabat, sistem pelayanan publik, dan para ASN. Menurut tokoh masyarakat Purwakarta ini, evaluasi kinerja pejabat adalah langkah pertama yang harus dilakukan Binzein secara internal di lingkungan birokrasi Pemda Purwakarta.
"Tujuannya untuk menghindari penyimpangan anggaran dan peristiwa hukum yang ditimbulkan oleh para pejabat," ujar Gegen, Rabu (19/2/2025).
"Perlu diketahui, di Purwakarta sudah banyak pejabat yang tersandung kasus tipikor, baik itu yang dilakukan bupati, sekda, kadis dan beberapa pejabat lainnya. Ini diakibatkan karena penyalahgunaan anggaran keuangan negara pada saat itu," ujar Ketua Dewan Pembina YPP dan Ketua Umum IKA SMPN 3 Purwakarta ini.
Dia menambahkan, tugas bupati terpilih sangat berat dan harus berpihak kepada kepentingan masyarakat.
"Ini sesuai dengan arahan Presiden RI Pak Probowo kepada seluruh jajaran pejabat negara. Seperti dalam hal penggunaan anggaran, baik dari APBN atau APBD. Tahun ini ada beberapa pemangkasan anggaran di seluruh kementerian dan pemerintah daerah, yang harus difokuskan kepada kepentingan rakyat" imbuhnya.
Editor : Iwan Setiawan