PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat merasakan dampak kenaikan BBM. Sebagian besar mereka mengeluhkan menurunnya omzet penjualan.
Salah seorang pelaku usaha es boba di Kabupaten Purwakarta, M. Yogi Sugianto mengatakan bahwa sebelum BBM naik bisa menghabiskan 50 cup es boba perhari. Namun setelah BBM naik paling banyak maksimal 30 sampai 40 cup perhari.
"Sebelum BBM naik bisa mencapai 50 cup dengan omzet Rp500. 000. Sekarang habis 30 cup saja sudah alhamdulilah sekarang mah," ujar dia, Rabu (30/11/2022).
Ia memprediksi ini terjadi disebabkan daya meli masyarakat terhadap jajanan cenderung menurun, sepertinya masyarakat benar-benar mengutamakan paling pokok dibandingkan hanya sekedar beli minuman saja meski harganya terjangkau.
"Saya jual es boba gak mahal ko hanya Rp10. 000 per cup. Tapi daya beli masyarakat cenderung menurun dibandingkan sebelum BBM naik," ujar, M. Yogi Sugianto.
M. Yogi Sugianto mengaku tak bisa berbuat banyak atas kondisi hari ini selain tetap berjualan mempertahankan usaha yang telah digeluti selama ini.
Memperluas iklan melalui media sosial juga stiker untuk menambah pelanggan sudah dilakukan. Namun hasilnya hari ini belum terasa. "Tetap berusaha saja mudah-mudahan rezekinya tetap ada," kata pria asal Kecamatan Sukatani, Purwakarta itu. (*)
Editor : Iwan Setiawan
Artikel Terkait
