Sementara naiknya harga beras di Pasar Rebo Purwakarta, kata Zaenudin, sejak 2 bulan terakhir. Namun, yang paling tinggi sejak 3 minggu terkahir.
Untuk penyebabnya (harga beras naik), dia tak mengetahui. Ia menduga akibat musim kemarau, sehingga pasokan ke pasar kurang. Selain itu, diduga ditimbun oleh sejumlah oknum.
"Iya, kemungkinan ada oknum yang sengaja menimbun beras. Oknum itu mengira kemarau akan panjang, sehingga bisa menjual dengan harga yang mahal," ujar Zaenudin.
Zaenudin menyebut dengan naiknya harga beras pembeli menurun. Sehigga omzetny pun ikut turun. "Besarlah (omzet) turunnya, mungkin 40 persen dari harga normal," ucapnya.
Sedangkan kenaikan harga beras dikeluhkan para pembeli. Namun karena bahan pokok, mereka tetap membelinya.
Editor : Iwan Setiawan
Artikel Terkait