Geger! 6 Aktivis Medsos Diciduk, Diduga Hasut Pelajar Demo Ricuh & Ajarkan Cara Bikin Bom Molotov

Riyan Rizki Roshali
Bom molotov yang disita Polda Metro Jaya sebagai barang bukti kasus kericuhan saat demo ricuh di Jakarta pada 25-30 Agustus 2025. Foto: Riyan Rizki Roshali

JAKARTA, iNewsPurwakarta.id -  Enam orang admin media sosial ditangkap polisi usai diduga kuat menjadi dalang di balik ajakan aksi demonstrasi ricuh yang melibatkan para pelajar. Lebih mengejutkan lagi, salah satu dari mereka bahkan disebut mengajarkan cara membuat bom molotov dan mengoordinasikan pengiriman bom tersebut ke lapangan!

Penangkapan dilakukan oleh Polda Metro Jaya pada Selasa (2/9/2025) malam. Keenam pelaku yakni, Direktur Lokataru Foundation Delpedro (DMR), MS, SH, KA, RAP dan FL.

Polisi menuturkan, Delpedro berperan melakukan kolaborasi dengan akun Instagram lainnya untuk menyebarkan ajakan agar pelajar jangan takut untuk mengikuti aksi.

“Pertama DMR, admin akun Instagram, LF. Peran tersangka DMR adalah melakukan kolaborasi dengan akun Instagram lainnya untuk sebarkan ajakan agar pelajar jangan takut untuk aksi kita lawan bareng,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary, Selasa (2/9/2025) malam.

“Kemudian tersangka kedua MS dengan akun Instagram nama akunnya @BPP. Peran MS adalah juga melakukan kolab dengan beberapa akun Instagram lainnya untuk ajakan pengrusakan,” sambung dia.

Editor : Iwan Setiawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network