PURWAKARTA, iNews.id - Jelang Hari Raya Idul Adha pada tahun 2022, penjual hewan ternak kambing dan domba dadakan, mulai marak di wilayah kota Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, pada Rabu (29/6/2022).
Salah satunya, lapak domba dan sapi milik Subur Supriyadi (45), di Jalan Taman Makam Pahlawan, Purwakarta. Lapak yang baru dibuka sekitar sepekan lalu ini setiap harinya banyak di kunjungi warga. Ada yang membeli sapi atau domba untuk hewan qurban. Ada juga yang hanya melihat-lihat dan menanyakan harganya (domba atau sapi).
Menurut Subur, sejak dibuka, ada peningkatan warga yang membeli domba untuk hewan qurban.
“Alhamdulillah dari mulai hari pertama sampai sekarang sudah mulai ada peningkatan, rata-rata perhari penjualan 10 hingga 15 ekor domba,” kata Subur, saat ditemui di lapaknya pada Rabu (29/6/2022).
Dijelaskan Subur, harga domba dan sapi yang ditawarkannya bermacam-macam, tergantung bobot dan penampilannya.
"Untuk harga domba, mulai dari Rp 2,3 juta hingga Rp 4,4 juta. Sementara untuk sapi dikisaran Rp 19,7 hingga Rp 32,8 juta," ucapnya.
Harga tersebut, sambung Subur disesuaikan dengan kelas untuk ukuran bobot dan penampilan. Yakni dari kelas A hingga kelas D. Pun dengan harga sapi, disesuaikan dengan kelas.
“Harga domba kelas D 2.350.000, C 2.600.000. B harga 2.600.000 dan A 3.200.000 sampai 4.400.000 rupiah . Untuk harga sapi mulai dari harga 19.750.000 hingga 32.850.000,” ungkapnya Subur.
Agar domba dan sapi yang dijualnya sehat dan layak menjadi hewan qurban, Subur mengaku, selalu menjaga kebersihan dan kesehatan. Dari dinas terkait pun sudah memberikan surat lampiran kesehatan.
Sementara terkait merebaknya penyakit mulut dan kuku (PMK) terhadap sapi, kata Subur, untuk sementara ini belum terpengaruh terhadap penjualan domba di lapaknya. Masih stabil seperti tahun-tahun sebelumnya.
“Bahkan untuk harga domba tahun sekarang naik dari tahun sebelumya. Yakni sekitar dua ratus ribu rupiah per ekornya,” terangnya.
Subur juga menjelaskan, hewan kurban yang sudah di beli bisa di titipkan di lapaknya dan dikirim ke rumah pembeli di Hari Raya Qurban. Agar tidak tertukar, masing-masing domba yang terjual diberi nama pembelinya.
“Di sini pemeliharaan gratis sampai hari H. Selain itu jika ada pembeli yang ingin memotong hewan qurban di sini, kami bersedia dan tanpa dipungut biaya atau gratis," pungkasnya.
Editor : Iwan Setiawan