Jalur Mudik di Purwakarta Alami Kerusakan, Warga: Sering Terjadi Kecelakaan

PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Sepekan jelang memasuki musim mudik lebaran, jalur nasional non tol, tepatnya Jalan Raya Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat alami kerusakan, Senin (25/3/2024). 

Seperti di titik perbatasan Kabupaten Purwakarta dan Karawang. Lubang dengan diameter sekitar satu meter dengan jarak antar lubang berdekatan dam hampir semua badan jalan.  

Baca Juga

Tanamkan Disiplin Lalulintas Sejak Dini, Polwan Purwakarta Gelar Police Goes To School

Pantauan iNewsPurwakarta.id di lokasi, Pemotor, mobil hingga truk pun banyak yang menghindar agar tidak terjebak di jalan rusak. Namun, banyak juga yang terpaksa melindas lubang jalan dengab melambatkan laju kendaraannya. 

Selain di titik ini (perbatasan Purwakarta dan Karawang), kerusakan juga terjadi di beberapa titik di sepanjang jalan menuju pantura ini. 

Terlihat sejumlah lubang di badan jalan ini ditutupi dengan bebatuan oleh warga agar ke dalaman lubang terminimalisir. 

Baca Juga

Warga Jatiluhur Geger, Babi Hutan Masuk ke Dalam Rumah Warga

Menurut warga, kerusakan jalan sudah terjadi dalam satu bulan terakhir. Pihak terkait sudah memperbaiki, namun selang beberapa hari jalan tersebut kembali rusak. 

"Ya kerusakan jalan ini sudah sekitar satu bulan. Sudah, sudah diperbaiki, karen terus diguyur hujan, rusak lagi," ucap Sadam Husen, seorang warga, saat ditemui di lokasi, Senin (25/3/2024). 

Sadam menyebut, dampak kerusakan jalan ini sering terjadi kecelakaan. Mayoritas pemotor, jika malam hari. Banyak yang terguling karena melindas jalan yang rusak. 

Baca Juga

Diduga Sopir Ngantuk, Truk Besar Tabrak Truk Kecil di Res Area Tol Purbaleunyi Kilometer 88, 1 Tewas

"Mereka (pemotor) kalau malam gak melihat ada lubang di jalan. Saat dilindas ternyata lubang dan dia terjatuh," ungkapnya. 

Sadam juga mengaku sering menolong pemotor yang mengalami kecelakaan di lokasi tersebut. Rata-rata kondisinya lecet, tapi ada juga yang patah tulang. 

"Pernah ibu-ibu yang celaka di sini, tangannya patah, saya tolong," imbuhnya. 

Baca Juga

Emak-emak Gendong Balita Gasak Uang di Laci Toko Terekam CCTV

Sadam berharap jalan tersebut segera diperbaiki. Karena menurutnya sangat mengganggu aktivitas masyarakat.

"Apalagi bentar lagi musim mudik, banyak kendaraan pemudik tujuan pantura hingga Jawa Tengah lewat," ujarnya. 

Diketahui jalan ini adalah jalur utama non tol yang kerap digunakan pemudik menuju arah pantura dan jawa. Dan jalur itu pun digunJan untuk jalur pengalihan jika sistem one way diberlakukan di jalur Trans Jawa. Warga berharap agar perbaikan secara permanen dilakukan untuk kenyamanan pengguna jalan dan mengantisipasi kecelakaan.***

Baca Juga

Antisipasi Lonjakan Kasus Covid 19 Pasca Lebaran, Polisi Kembali Gencarkan Vaksinasi Covid-19

Editor : Iwan Setiawan