PURWAKARTA,iNws.id - Ketua Melajelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Purwakarta, KH Jhon Dien mendorong kepengurusan baru Badan Amil Zakat Nasioal (Baznas) setempat untuk menyentuh potensi zakat, sedekah dan infak seluruh lapisan masyarakat.
KH Jhon Dien berharap kepengurusan Baznas yang baru ini dapat melakukan berbagai terobosan sehingga menumbuhkan kepercayaan masyarakat agar menitipkan pengelolaan zakat, sedekah dan infak kepada Baznas.
Dengan harapan, kata dia, zakat, infak dan sedekah yang terhimpun dapat memberi manfaat yang lebih maksimal guna menyejahterakan masyarakat.
"Sehingga tumbuhkan kepercayaan semua masyarakat, tidak terbatas di kalangan ASN saja, agar zakat, sedekah dan infak dari mereka dikelola Baznas untuk kemaslahatan seluruh umat," pesan KH Jhon Dien, Senin (21/3/2022).
Ia menambahkan, sebagai lembaga pemerintah non-struktural, Baznas menjadi instrumen dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengelolaan zakat.
Sehubungan itu, pengelolaan zakat harus dapat semaksimal mungkin sesuai peruntukannya.
"Saya harap komisioner menjunjung professional dalam manajemen dan aturan keuangan negara dan pemerintah. Dan sebagai lembaga resmi negara dan pemerintah untuk kepentingan Ummat dan Bangsa secara total bukan kepentingan lainnya," tegas kyai karismatik itu.
KH Jhon Dien berharap dengan kepengurusan baru ini, Baznas Kabupaten Purwakarta memperluas program pengentasan kemiskinan melalui bantuan produktif seperti penyediaan perlengkapan usaha.
"Prosedur di Baznas agar lebih mudah dan tidak berbelit-belit, sehingga pelayanan berjalan cepat dan manfaatnya dapat langsung dirasakan mustahiq. Jalankan amanah dengan sebaik mungkin untuk mendukung terwujudnya kesejahteraan masyarakat. Kita ingin kelembagaan zakat bisa diatur sedemikian rupa sehingga efektif dan berjalan dengan baik," tandasnya.
Editor : Iwan Setiawan