Merasa Terhormat Jadi Boneka Dedi Mulyadi, Bupati Purwakarta Diminta Jangan Hilangkan Jati Diri
PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Agus M Yasin, pemerhati kebijakan publik Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, berharap Bupati Saepul Bahri Binzein mampu mengelola kemampuan dirinya dan lepas dari bayang-bayang Dedi Mulyadi.
Dikatakan Agus, agar tidak dianggap hanya sebagai follower DM, Binzein juga harus mampu mencari cara tersendiri dengan menawarkan gagasan baru.
"Ya, gagasan yang relevan dengan kondisi Purwakarta saat ini, mengambil posisi tegas terhadap isu-isu publik, dan menunjukkan kemandirian dalam menyusun tim, strategi, serta solusi," ujar Agus, Senin (8/9/2025).
Pernyataan Agus tersebut, sebagai tanggapan atas pernyataan Binzein yang mengaku merasa terhormat menjadi boneka Dedi Mulyadi, mantan Bupati Purwakarta yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat.
Pernyataan tersebut dilontarkan Binzein pada acara Debat Publik Pilkada 2024, saat dia menjadi kandidat bupati.
Agus melanjutkan, jika seluruh narasi dan gagasan Binzein hanya menempel pada figur Dedi Mulyadi, maka publik akan meragukan kemampuannya berdiri sendiri. Publik akan menilai Binzein hanya sebagai perpanjangan tangan Dedi.
Editor : Iwan Setiawan