Impian Ulang Tahun yang Tak Tersampaikan, Jesika Tewas Sebulan Sebelum Hari Bahagia

PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Tragedi yang menimpa Jesika (15), siswi SMPN Satu Atap Cadasmekar, Tegalwaru, Purwakarta, menyisakan luka mendalam bagi keluarga. Di balik kepergiannya yang mengenaskan, terungkap kisah pilu: Jesika sempat merancang pesta ulang tahun sederhana di rumah, namun takdir berkata lain.

Jesika ditemukan tewas di aliran Sungai Plered, Purwakarta, sebulan sebelum ulang tahunnya yang jatuh pada 27 November. Menurut keluarganya, gadis ceria ini sudah sejak lama memimpikan momen istimewa itu—ulang tahun sekaligus syukuran rumah yang baru selesai direnovasi.

Baca Juga

Tanamkan Disiplin Lalulintas Sejak Dini, Polwan Purwakarta Gelar Police Goes To School

"Iya, sempat bilang ke Mamah. Katanya nanti kalau rumah udah beres, mau rayain ulang tahun di sini. Mau dihias, mau undang teman-temannya," ujar Riska (32), kakak korban, dengan mata berkaca-kaca saat ditemui di rumah duka, Selasa (21/10/2025).

Jesika disebut sudah menyiapkan segalanya. Bagi remaja seumurnya, pesta ulang tahun bersama keluarga dan sahabat adalah kebahagiaan sederhana yang begitu berarti. Sayangnya, harapan itu tak pernah terwujud. Jesika lebih dulu meregang nyawa dalam kondisi tragis.

"Dia semangat banget waktu cerita. Tapi malah begini akhirnya...," tambah Riska, tak kuasa menahan tangis.

Baca Juga

Warga Jatiluhur Geger, Babi Hutan Masuk ke Dalam Rumah Warga

Kasus kematian Jesika kini tengah ditangani pihak kepolisian. Sejauh ini, seorang pemuda bernama Ardiayana Akmal (23) telah ditangkap dan diduga kuat sebagai pelaku utama pembunuhan.

Namun keluarga yakin, kasus ini belum sepenuhnya terbongkar. Mereka mencurigai ada pelaku lain yang turut terlibat dan mendesak polisi untuk mengusut tuntas hingga semua pelaku tertangkap.

"Kami cuma ingin keadilan. Siapapun yang terlibat harus dihukum seberat-beratnya," tegas Riska. ***

Baca Juga

Diduga Sopir Ngantuk, Truk Besar Tabrak Truk Kecil di Res Area Tol Purbaleunyi Kilometer 88, 1 Tewas

Editor : Iwan Setiawan