Dia melanjutkan, saat Ketua DPD dijabat Sarip Hidayat dan Lalam sebagai Sekertarisnya, kursi Golkar bertambah dari 8 menjadi 11, "Saat Pileg 2019 tak ada nama Ucok di jajaran pengurus," imbuh Lalam.
"Seharusnya jika dia memang merasa bertanggungjawab terhadap Golkar, satukan kekuatan aset yg ada. Jangan membuat konflik internal, karena saya tahu arah dia ke mana. Jangan menjelek-jelekan orang yang sudah pergi dari Golkar. Sangat tidak dewasa berpolitik," tandas Lalam.
Sebelumnya, kader senior Partai Golkar Ucok Ujang Wardi mengungkapkan, perolehan kursi Partai Golkar di DRPD merosot saat Dedi Mulyadi menjabat sebagai ketua DPD.
Editor : Iwan Setiawan
Artikel Terkait