PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Perang geng motor bersenjata tajam yang terjadi di Jalan Kolonel Rahmat, Kabupaten Purwakarta, terekam dalam sebuah video amatir dan viral di media sosial. Insiden tersebut memicu keresahan warga setempat karena menimbulkan suasana mencekam dan membahayakan keselamatan umum.
Dalam rekaman video, terlihat para pelaku terlibat tawuran menggunakan senjata tajam seperti kelewang, samurai, hingga pemukul bisbol dan panah. Tawuran ini ternyata bukan kejadian spontan, melainkan telah direncanakan sebelumnya melalui media sosial oleh tiga kelompok yang ingin "adu kekuatan".
Kurang dari 24 jam setelah video tersebut menyebar luas, tim Unit Jatanras Satreskrim Polres Purwakarta bergerak cepat dan berhasil membekuk 12 anggota geng motor dari berbagai lokasi di wilayah Purwakarta. Bersama para pelaku, polisi juga mengamankan 11 senjata tajam berukuran besar yang digunakan dalam tawuran.
Kapolres Purwakarta, AKBP Lilik Ardiansyah, menyampaikan bahwa para pelaku tidak hanya berasal dari Purwakarta, namun juga dari luar daerah seperti Cikampek (Karawang) dan Jakarta. Hal ini menunjukkan bahwa jaringan geng motor ini telah meluas dan terorganisir lintas kota.
“Kini para pelaku masih menjalani pemeriksaan. Kami berkomitmen untuk terus memerangi aksi kriminal geng motor yang meresahkan masyarakat,” kata AKBP Lilik kepada awak media di Mapolres Purwakarta, Selasa (17/6/2025).
Editor : Iwan Setiawan
Artikel Terkait