"Jangan Lupa Makan Siang, Yah" — Pesan Terakhir Dea Sebelum Tewas di Tangan Pembantu Sendiri

Irwan
Fery Riyana, suami korban yang dibunuh pembantu sendiri. Foto: iNewsPurwakarta.id/Irwan

"Dia itu ceria, pengertian banget. Saya suka kucing, dia awalnya takut, tapi lama-lama malah sayang juga. Dia kasih nama kucing kami Atang, karena nemunya di tanggul," ujar Fery sambil menahan emosi.

Kini, Atang — kucing kesayangan mereka — masih berada di rumah, menanti sosok yang tak akan pernah kembali.

Fery menuturkan, sebelum kejadian, mereka tengah merencanakan liburan keluarga usai kegiatan hari bakti selesai. "Kami pengin refreshing bareng, cari hiburan buat keluarga. Tapi ya... waktu berkata lain," ujarnya lirih.

Kapolres Purwakarta, AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya, mengungkapkan bahwa tersangka Ade mengaku membunuh karena sakit hati. Ia kesal karena permintaan upah sebesar Rp500.000 tak kunjung dipenuhi.

"Pelaku mengambil palu dan menghantam kepala korban dari belakang hingga korban meninggal dunia," jelas Kapolres.

Editor : Iwan Setiawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network