PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Jurnalis iNewsPurwakarta.id, Tatang Budimansyah masuk dalam jajaran peraih Juara Harapan pada Lomba Karya Jurnalistik 2025 PT Agincourt Resources (PTAR). Tahun ini, lomba bertema ESG dalam Aksi: Tambang Berkelanjutan Menuju Harmoni Masyarakat dan Lingkungan.
Dalam lomba tersebut, Tatang mengangkat feature human interest berjudul Salak, Keringat, dan Beasiswa: Lakon Perjalanan Anak Negeri Menuju Kampus Impian. Feature tersebut berkisah tentang dua pelajar dari keluarga petani salak yang berhasil meraih impiannya masuk ke perguruan tinggi setelah memperoleh bea siswa dari PTAR.
Kompetisi yang digagas perusahaan pengelola Tambang Emas Martabe di Tapanuli Selatan, Sumatra Utara ini, kembali menjadi ruang bagi para jurnalis untuk menampilkan laporan terbaik mengenai praktik pertambangan berkelanjutan.
Dalam pengumuman pemenang pada Selasa (25/11/2025), panitia menegaskan bahwa penyelenggaraan lomba ini menjadi wujud kolaborasi kuat antara jurnalis dan industri tambang yang tengah berupaya menerapkan prinsip transparansi, keberlanjutan, serta inklusivitas.
Corporate Communications PTAR Katarina Siburian Hardono mengatakan, setiap karya tidak hanya menyampaikan informasi, tetapi juga membangun kesadaran publik akan pentingnya penerapan prinsip Environmental, Social, & Governance (ESG) di wilayah pertambangan.
“Melalui berbagai tulisan yang dikirimkan, para peserta menghadirkan gambaran beragam mengenai penerapan ESG di lapangan: mulai dari konservasi orangutan Tapanuli, pembangunan jembatan arboreal sebagai jalur satwa, pemanfaatan energi bersih, hingga program pemberdayaan masyarakat di sekitar area operasi,” ujar Katarina dalam keterangan tertulis, Selasa (25/11/2025).
Katarina mengajak para jurnalis untuk terus menyuarakan cerita-cerita positif tentang praktik pertambangan yang transparan, inklusif, dan berorientasi pada masa depan. Dia menilai karya para jurnalis menjadi pijakan penting untuk mendorong aksi nyata dan memperkuat kesadaran kolektif mengenai pentingnya tambang berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan.
Editor : Iwan Setiawan
