Jems pun memohon kerja sama semua pihak untuk memberikan informasi, terkait identitas dan keberadaan pelaku. Selain itu, ia meminta pelaku untuk menyerahkan diri
"Kepada pelaku supaya sebaiknya menyerahkan diri, sebelum nanti berdasarkan fakta dan keterangan saksi-saksi yang dapat membuktikan pelakunya akan dilakukan tindakan tegas,” tandasnya.
Menurut Jems, berdasarkan keterangan dari korban RM sendiri bahwa pada saat ia diperkosa, kedua pelaku itu satu menggunakan topeng dan yang satu lagi menggunakan masker. “Keadaan saat kejadian itu gelap, sehingga pelaku tidak dapat teridentifikasi. Kalau dari ciri-ciri fisik itu disampaikan korban.
Sedangkan wajah, nama dan alamat pelaku tidak diketahui korban,” ungkap Kasar Reskrim.
Sementara berdasarkan keterangan korban, sambung Jems, aksi perkosaan itu bermula korban bersama pacarnya datang dan istirahat di sekitar GOR.
Editor : Iwan Setiawan