Kasus Dugaan Gratifikasi, Kejari Panggil Ketua DPRD Purwakarta
Kamis, 09 Februari 2023 | 10:54 WIB
Tatang Budimansyah 
PURWAKARTA, iNewsPurwakarta – Kejaksaan Negeri (Kejari) Purwakarta, Jawa Barat memanggil Ketua DPRD Purwakarta Ahmad Sanusi terkait kasus dugaan gratifikasi, Rabu (2/9/2023).
Ahmad Sanusi datang sekitar pukul 10.00 WIB. Kepada awak media, Ahmad Sanusi menjelaskan bahwa kedatangannya ke lembaga yuridis ini bukan dipanggil.
Baca Juga
Belasan Emak-emak Korban Investasi Bodong Datangi Kejari Purwakarta, Minta Uangnya Kembali
“Ini bukan pemanggilan ya. Ini undangan. Terkait adanya dugaan gratifikasi,” kata Ahmad Sanusi sebelum memasuki kantor Kejari.
Dia meminta wartawan untuk sabar menunggu hasil pertemuannya dengan pihak Kejari.
Editor : Iwan Setiawan
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Purwakarta
1 bulan lalu
Banyak Pejabat Pernah Terlibat Korupsi, Warning bagi Bupati Purwakarta
Purwakarta
1 tahun lalu
Belasan Emak-emak Korban Investasi Bodong Datangi Kejari Purwakarta, Minta Uangnya Kembali
Purwakarta
1 tahun lalu
Ketua DPRD Purwakarta Ahmad Sanusi Keluar dari Partai Golkar?
Purwakarta
2 tahun lalu
Kasus Dugaan Gratifikasi, Giliran Sekretaris Dewan Purwakarta yang Diminta Menghadap Kejari
Purwakarta
2 tahun lalu
Pengamat Kebijakan Publik Purwakarta: Kejari Jangan Bermain Bahasa
Purwakarta
2 tahun lalu
Soal Rapat Paripurna yang Dianggap Fiktif, Pengamat Kebijakan Publik Nilai Ketua Dewan Asal Bunyi!
Berita Terkini
Purwakarta
15 jam lalu
Tuntut Kenaikan UMK, Ratusan Buruh Unjuk Rasa di Pemkab Purwakarta
Purwakarta
2 hari lalu
Antisipasi Peredaran Narkoba di Desa, Satres Narkoba Polres Purwakarta Lakukan Sosialisasi P4GN
Purwakarta
2 hari lalu
Komunitas LAMBE Persatuan Ojol di Purwakarta Dukung Paslon Yadi-Pipin di Pilkada 2024
Purwakarta
2 hari lalu
Paslon ZeinJo Siap Ciptakan Generasi Muda di Purwakarta Terlibat Aktif dalam Pembangunan Daerah
Purwakarta
3 hari lalu
Dicibir Boneka Dedi Mulyadi, Paslon ZeinJo: Merasa Terhormat
Purwakarta
3 hari lalu
Debat Kedua Pilkada Purwakarta, Paslon Yadi-Pipin Siap Bekerja Profesional Tanpa KKN