Bupati Terpilih Purwakarta Saepul Bahri Binzein Diminta Jangan Ngotot Membangun Infrastruktur

PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Bupati terpilih Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat Saepul Bahri Binzein diimbau untuk  tak terlalu ngotot memprioritaskan pembangunan bidang infrastruktur. Ada tiga bidang lain yang kebutuhannya lebih urgen dan mendesak.

Hal itu diungkapkan tokoh masyarakat Purwakarta Gegen Diosya Surendageni, menanggapi rencana program pembangunan Purwakarta di bawah kepemimpinan Bupati Saepul bahri Binzein.

Baca Juga

Jabatan Anne Ratna Mustika sebagai Bupati Purwakarta Segera Usai, Ini Catatan Para Tokoh

Dikatakan Gegen, tiga bidang yang menurutnya lebih urgen dan mendesak, yakni bidang sosial kemasyarakatan, pendidikan, dan kesehatan. Menurutnya, pembangunan bidang infrastruktur bisa dilaksanakan pada tahun-tahun berikutnya.

"Saya bukan menganggap tidak penting pembangunan infrastruktur. Tapi jika terlalu menyedot anggaran, nanti pos lain tidak terlaksana secara maksimal," ujar Gegen, Rabu (22/1/2025).

Bidang sosial kemasyarakatan perlu diprioritaskan, ujar Gegen, karena sebentar lagi masyarakat menghadapi bulan ramadan dan Idul Fitri.

Baca Juga

Peringatan Hari Bhayangkara ke-77, Kapolres Purwakarta: Polri Terus Berbuat yang Terbaik untuk Warga

Sudah menjadi rahasia umum bahwa dari mulai menjelang ramadan hingga Lebaran, harga kebutuhan pokok akan melambung.

"Pemkab harus mempunyai kebijakan untuk mengatasi gejolak harga. Bukan sekadar menggelar bazaar murah seperti yang sudah-sudah. Harus lebih dari itu inovasinya," kata mantan Sekretaris Pengadilan Negeri Purwakarta ini.

Usai lebaran, masyarakat dihadapkan pada musim tahun ajaran baru. Tak bisa dipungkiri, untuk memasukkan anaknya ke sekolah, orang tua memerlukan biaya yang tak sedikit. 

Baca Juga

Desakan agar Jajaran Direksi PDAM Gapura Tirta Rahayu Mundur Semakin Mengerucut

"Sektor ini juga harus menjadi atensi pemkab. Harus dibuat regulasi agar semua anak usia sekolah di Purwakarta bisa ter-cover. Misalnya, memberi subsidi bagi siswa yang tak beruntung masuk ke sekolah negeri," lanjut Gegen.

Adapun di bidang kesehatan, Gegen melihat program Pemkab Purwakarta di bidang kesehatan belum tampak maksimal.

Menanggapi soal rencana Saepul Bahri Binzein yang tidak akan menggunakan mobil dinas, Gegen menanggapinya secara positif.

Baca Juga

Tiga Pekan Tak Mendapat Pasokan Air, Warga Gandasari Bakal Datangi Kantor Bupati Purwakarta

Menurutnya, statemen Binzein itu bukan sebuah pencitraan. "Saya melihatnya ini sebagai teladan untuk para pejabat di pemerintahan di Purwakarta.  Bupati Binzein sedang memberikan contoh kepada anak buahnya," ujarnya.

Gegen berharap nantinya sepanjang Binzein menjabat menjadi bupati, harus mengesampingkan kepentingan pribadi dan kelompok.

"Bupati Binzein harus inovatif, mempunyai gagasan-gagasan yang baru dan orisinal," harapnya.***

Editor : Iwan Setiawan