Mahasiswa KKN STAI Al Badar Cipulus Gelar Lokakarya Inspiratif di Desa Babakan

PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Aula Desa Babakan, Kecamatan Wanayasa, mendadak menjadi ruang diskusi penuh semangat, Kamis (10/7/2025). Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari STAI Al Badar Cipulus Purwakarta menggelar lokakarya bersama warga dan aparatur desa, membuka pintu kolaborasi yang lebih erat antara kampus dan masyarakat.

Bukan sekadar seremoni, lokakarya ini menjadi ajang pemaparan program kerja mahasiswa sekaligus forum menyerap aspirasi dari warga. Tujuan utamanya jelas: memastikan setiap program benar-benar menjawab kebutuhan nyata masyarakat.

Baca Juga

Tanamkan Disiplin Lalulintas Sejak Dini, Polwan Purwakarta Gelar Police Goes To School

Kepala Desa Babakan, Endin Sopiyudin, menyambut kegiatan ini dengan antusias. Menurutnya, kehadiran mahasiswa KKN membawa semangat baru dalam kehidupan desa.

“Anak-anak KKN ini datang bukan cuma bawa proposal, tapi juga semangat. Mereka ikut ngisi kegiatan desa, dari ngajar ngaji sampai bantu posyandu. Itu sangat kami hargai,” ujar Endin.

Tak kalah penting, lokakarya ini juga menjadi ajang pembelajaran dua arah. Dosen Pembimbing Lapangan, Riyan Haqi Khoerul Anwar, menekankan bahwa kegiatan seperti ini adalah medan latihan nyata bagi mahasiswa.

Baca Juga

Warga Jatiluhur Geger, Babi Hutan Masuk ke Dalam Rumah Warga

“Kami ingin mahasiswa tak hanya datang sebagai pelaksana program, tapi juga sebagai pendengar aktif. Di sinilah mereka belajar tentang kehidupan yang sesungguhnya,” tuturnya.

Mahasiswa KKN memaparkan berbagai program unggulan, mulai dari edukasi lingkungan, pelatihan kewirausahaan UMKM, hingga kegiatan keagamaan dan sosial. Bahkan, beberapa program telah berjalan di minggu-minggu awal pengabdian.

Respons masyarakat pun menggembirakan. Tokoh-tokoh desa tampak antusias memberikan masukan, bahkan ada yang langsung menawarkan kerja sama untuk program pengembangan pemuda desa.

Baca Juga

Diduga Sopir Ngantuk, Truk Besar Tabrak Truk Kecil di Res Area Tol Purbaleunyi Kilometer 88, 1 Tewas

Lokakarya ditutup dengan diskusi santai dan sesi ramah tamah. Meski sederhana, momen ini menjadi tonggak penting dalam membangun sinergi antara mahasiswa dan masyarakat. ***

Editor : Iwan Setiawan