Kapolda menyebut, kegiatan vaksinasi ini akan secara terus menerus dilakukan sehingga kekebalan imunitas di masyarakat wilayah Jawa Barat, khususnya di Kabupaten Purwakarta akan tercapai secepat mungkin.
Jendral Suntana mengaku capaian vaksinasi dosis 1 dan 2 di Jawa Barat terbilang tinggi, namun capaian vaksinasi booster masih terbilang rendah, sehingga penting untuk kembali mengingatkan warga.
"Alhamdulillah capaian vaksin dosis pertama di wilayah Jawa Barat sudah mencapai 96 persen hampir 97 persen atau lebih dari 36 juta warga Jawa Barat yang sudah di vaksin dosis pertama. Untuk dosis kedua sudah mencapai sudah 84 persen atau 31 juta warga Jawa Barat yang telah divaksin dosis dua. Nah untuk dosis ketiga atau booster di wilayah Jawa Barat sudah mencapai 34 persen atau 14 juta jiwa. Jadi total masyarakat yang sudah di vaksin dosis kesatu, kedua dan ketiga atau sekitar 80 juta jiwa," sebutnya.
Meskipun sudah divaksin, Jendral Suntana mengingatkan, harus tetap waspada untuk menjalankan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari terutama saat berada di luar rumah.
“Tentunya bagi yang sudah melaksnakan vaksinasi bisa tetap menggunakan masker dan jaga jarak, karena covid-19 belum selesai,” kata Kapolda.
Untuk mendukung kampanye pentingnya vaksin, Jenderal Suntana meminta, insan jurnalis dan media massa untuk terus menggelorakan vaksinasi.
“Alhamdulillah capaian vakinasinya cukup tinggi di Kabupaten Purwakarta, tinggal terus dilaksanakan, sehingga seluruh masyarakat tervaksin. Kepada temen-temen saya meminta untuk terus menggelorakan vaksinasi kepada masyarakat. Tetus ingatkan masyarakat, ulah Poho di Vaksin (Jangan Lupa di Vaksin), geura vaksin booster nu katilu (segera vaksin booster yang ketiga)," ucap Jendral Suntana.
Editor : Iwan Setiawan
Artikel Terkait
