PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Geng motor di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mendapat perhatian serius dari Kantor Cabang Dinas Wilayah IV, Dinas Pendidikan Jawa Barat. Hal ini, karena geng motor beranggotakan remaja dan diduga masih berstatus pelajar.
Seperti baru-baru ini, kelompok gerombolan bermotor atau geng motor menganiaya dua pemuda. Kejadiannya di Gang Buana Indah, Desa Mulyamekar, Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta, Minggu (15/1/2023) dini hari sekitar pukul 03.30, silam.
Akibat insiden tersebut, seorang pemuda bernama Yordhi Dwi Rezika (29) tewas dan Eko Wahyu Nugroho (28) mengalami luka-luka.
"Tentu menjadi ironis dengan munculnya fenomena geng motor tersebut. Kami sudah bicarakan dengan para kepala sekolah SMA dan SMK untuk melakukan preventif pencegahan," ucap Kepala KCD Wilayah IV, Dinas Pendidikan Jawa Barat, H.Ai Nurhasan, Sabtu (21/1/2023).
Ia meminta pihak sekolah memperketat pengawasan terhadap pelajar yang ikut menjadi anggota geng motor, karena saat ini genk motor marak bahkan diduga banyak pelajar yang menjadi anggota.
Editor : Iwan Setiawan
Artikel Terkait