"Itu masih dugaan, apakah memang terjadi di ruangan kepala desa atau bukan, karena hingga kini hal itu belum terbukti. Bila memang terjadi di ruangan kades, tentu itu sangat disayangkan," katanya.
Anne mengatakan, saat ini pihaknya telah meminta DPMD dan Apdesi untuk melakukan komunikasi dengan Kades Plered untuk menjalani pembinaan.
"Sudah dikomunikasikan, diminta untuk melakukan pembinaan terhadap Kades yang bersangkutan. Saya harap apa yang terjadi itu tidak mengganggu pelayanan publik," kata Anne.(**)
Editor : Iwan Setiawan
Artikel Terkait