Menanggapi keresahan orang tua, pihak sekolah menegaskan bahwa tes tambahan tersebut tidak akan menyulitkan peserta. Kepala SMA Negeri 3 Purwakarta, Asep Mulyana, mengatakan bahwa soal-soal yang diujikan hanya berasal dari materi dasar yang sudah diajarkan di sekolah.
“Kami minta orang tua tidak terlalu khawatir. Uji kompetensi ini hanya untuk memastikan kemampuan dasar siswa,” ujarnya.
Proses pendaftaran dan verifikasi dokumen tahap kedua ini akan berlangsung hingga 1 Juli 2025. Sementara itu, uji kompetensi prestasi untuk jenjang SMA akan dilaksanakan mulai 2 hingga 7 Juli 2025.
Dengan antusiasme dan harapan tinggi, para orang tua berharap anak-anak mereka dapat lolos di tahap ini, dan memulai tahun ajaran baru dengan semangat baru. ***
Editor : Iwan Setiawan
Artikel Terkait