"Kami membuka kesempatan bagi yang ingin mulai berwirausaha dengan menjadi reseller, tentunya ada harga khusus. Kulit ini cocok menjadi cemilan ataupun teman nasi dan awet selama satu tahun," jelasnya.
Sendy menjelaskan, saat ini keripik kulit ikan patin produksinya, sedang menjajaki pasar internasional seperti Malaysia, Panama, Norwegia dan Australia.
"Kita mencoba menjajakan Fishki ini ke pasar internasional dan sudah mengirimkan sampel ke empat negara. Keripik kulit ikan ini memiliki tiga varian rasa, seperti original, hot spicy dan salted egg," sebutnya.
Sendy menambahkan, selain memproduksi keripik kulit ikan patin, Fishki juga membuat produk cemilan lain yakni keripik singkong, keripik kentang, keripik talas, simping dan keripik pisang.
Produk-produk Fishki juga didukung sertifikasi tambahan seperti sertifikat halal, sertifikat kelayakan dan pengolahan serta juga izin usaha.
Sendy menerangkan, produk Fishki juga mendapat dukungan dari Dinas Peternakan dan Perikanan serta dari Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) Kabupaten Purwakarta.
Ia berharap ke depannya produk Fishki ini tak hanya dikenal oleh masyarakat Kabupaten Purwakarta saja namun juga kota lain. “Kami ingin produk Kulit ikan patin Fishki ini dikenal sebagai oleh-oleh khas daerah Purwakarta," ujar Sendy.
Editor : Iwan Setiawan