get app
inews
Aa Text
Read Next : Hadapi Cuaca Ekstrem, Bulog Subang Tetap Komit Serap Gabah Demi Lindungi Petani

Bersama Koperasi, Petani Hortikultura Kini Punya Masa Depan Lebih Cerah

Jum'at, 29 Agustus 2025 | 14:08 WIB
header img
Petani saat memanen buah semangka. Foto: Ist

PURWAKARTA, iNewsPurwakarta.id - Siapa sangka, dari sebuah kampung kecil di Pandeglang, Banten, benih revolusi pertanian Indonesia sedang ditanam. Kampung Cirumput, yang selama ini tak banyak dikenal, kini menjadi sorotan berkat hadirnya Koperasi Bangun Tani Makmur, koperasi petani hortikultura yang lahir dari semangat kolaborasi dan harapan besar.

Didirikan oleh 23 petani hortikultura lokal dengan pendampingan dari organisasi internasional Agriterra, koperasi ini bukan sekadar wadah ekonomi, tapi juga simbol kemandirian petani kecil. Dalam waktu singkat, koperasi ini mulai menunjukkan dampak nyata—dan berpotensi menjangkau lebih dari 500 petani di wilayah sekitarnya.

Yang membuat koperasi ini berbeda adalah model kemitraannya. Tak seperti koperasi konvensional yang tumbuh secara swadaya, Koperasi Bangun Tani Makmur didirikan dengan dukungan awal dari mitra perusahaan swasta. Perusahaan ini tak hanya menjadi pembeli hasil panen, tapi juga menyuntikkan modal awal dan memperkuat ekosistem pertanian dari hulu ke hilir.

“Ini contoh nyata bahwa kolaborasi antara petani, koperasi, dan perusahaan bisa berjalan sejajar dan saling menguatkan,” ujar Aditya Mirzapahlevi Saptadjaja, Cooperative Advisor Agriterra.

Dampaknya langsung terasa bagi para petani. Menurut Dadang, Ketua Koperasi Bangun Tani Makmur, harga sarana produksi pertanian kini lebih terjangkau karena dibeli secara kolektif. Tak hanya itu, koperasi juga menyediakan skema pinjaman produktif berbasis simpanan wajib anggota, yang jauh lebih ringan dibanding pinjaman berbunga tinggi dari lembaga non-resmi.

Editor : Iwan Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut