Andreas, Koordinator PK Partai Golkar Purwakarta: Ada yang Tak Senang jika Dedi Mulyadi 'Diserang'

Tatang Budimansyah
Koordinator PK Partai Golkar Purwakarta Andreas membantah tudingan yang dilontarkan Sapei soal desakan agar Dedi Mulyadi dan Maulana Akbar dipecat secara tidak hormat. foto: iNews.id/tatang budimansyah

Adanya pihak yang merasa tak senang dengan aksi desakan agar Dedi Mulyadi dipecat, kata Andreas, menandakan bahwa di internal Golkar Purwakarta masih ada loyalis Dedi.

"Berarti 'orang-orang Dedi masih ada. Dia tak senang jika Dedi diserang. Padahal dia sudah pindah ke partai lain," tandasnya.

Andreas juga menjawab pertanyaan Sapei soal mengapa hanya Dedi Mulyadi dan Maulana Akbar yang dipersoalkan.

Padahal, menurut Sapei, ada sosok lain yang sedang diproses dalam sidang etik, yakni Ahmad Sanusi.

Menanggapi hal itu, Andreas menjelaskan, PK mengusulkan Dedi dan Maulana dipecat, karena keduanya sudah pindah ke partai lain.

Editor : Iwan Setiawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network